Gaungnya kian nampak walaupun dia belum sampai ditengah-tengah kita. Entah kapan, panggilan yang Maha Agung itu diarahkan "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa" (QS. Al Baqarah 183) sehingga mereka yang terpanggil tergerak serempak menyambut panggilan itu. Allahumma Labbaik. Aku penuhi panggilan Mu ya Robb berpuasa di ramadhan ini. Selamat datang ya Ramadhan. Selamat datang bulan kesabaran.
Ramadhan datang, syetan-syetan diikat, pintu-pintu neraka ditutup, dan pintu-pintu surga dibuka. Ramadhan datang rahmat dibentangkan, magfiroh diturunkan, siksa dibebaskan (diangkat), sang hamba difitrahkan, dan sang hamba dianugerahkan kebaikan seribu bulan.
Rasulullah bersabda: "kalau saja umatku mengetahui keutamaan ramadhan, niscaya mereka mengharapkan 1 tahun penuh dijadikan bulan ramadhan".
Pesan rasulullah yang perlu kita cermati dalam menjalankan ibadah puasa adalah "Banyak diantara umatku berpuasa, namun hanya mendapatkan lapar dan dahaga".
SUBSCRIBE TO [DETAK HIDUP]
ARTIKEL TERKAIT:
[01]• Selamat Berpuasa
[02]• Pemetik Buah
[03]• Mulai dari Nol
BOOKSearch: BEST SELLER BOOKS AND HOT NEW RELEASES? monggo :) KLIK DISINI (: «« Cara mudah cari referensi pustaka
1 Komentar:
Nggak kerasa udah 19 Ramadhan lagi, udah Nuzulul Quran lagi,
Udah dapet keutamaan Ramadhan apa, setelah 19 hari shaum?
Apa 19 hari hanya dapat lapar dan dahaga aja?
Apa nggak dapet dua-duanya?
Keutamaan hikmah Ramadhan nggak, lapar & dahaga pun tidak. Datar... Cawerang...
Terus dapat apa?
Dapet waktu. Induk segala waktu. Waktu yang paling tepat.
Waktu yang tepat untuk mengerjakan segala yang baik-baik.
Emang Placebo Effect Ramadhan sekarang kurang terasa,
Ramadhan sekarang kurang romantis, kelewat datar, kelewat cawerang.
Tapi, Ramadhan yang berkeringat, yang realistis juga asyik...
Keren juga...
Posting Komentar